Berdayung sampan biar sampai ke muara Mengatur langkah jangan sampai kaki terluka Menabur budi biar ikhlas di jiwa Mengukir janji janganlah di bibir saja
Ingat adam resam tuturkata tingkah dijaga Warisan ibunda kekal lama segar berbunga Menjadi bekal anak muda di rantauan Menjadi tangkal ukur nilai peradaban
Tanya pada diri mana... letak budi Tanya pada akal... apa yang dibekal Tanya pada hati... sudahkah terisi Ingat pada janji... jangan dimungkiri
Dihujani emas bertahun di negeri orang Tidakkan seperti hujan batu di halaman Sopan bersantun indah pekerti jua di julang Adat yang disanjung kekalnya zaman berzaman
Bumi yang dipijak Bak hamparan luas terbentang Langit dijunjungi Meneduhi alam tak bertepi
Jatuh dipauti tika jalan dipimpini Melukis pekerti menghias susila diri Panas berteduh gelapnya kan bersuluh Kasih sayang... dari insan... pada insan
Berputik... bahasa Mulia pada semua Terpaut... terpatri... Tersemat di sanubari ( 2X )
Itulah hiasan diri...
|